This post was from the older blog. Posted on July 14, 2014
Kita terlahir sebagai saudara
Bagai satu tubuh yang erat menyatu
Kau adalah bagian tubuhku yang terluka
Apa lukamu sangat perih ?
Atau aku yang lebih terluka hatinya hingga tidak bisa merasa
Kita terlahir sebagai saudara
Istimewanya kau memukauku
Mengajariku arti mengabdi hanya pada-Nya
Begitu mencintai kematian padahal kebanyakan manusia mencintai kehidupan
Gemilang dalam keterbatasan
Bahagia meski kehilangan
Itulah kau
Kita terlahir sebagai saudara
Menampakkan padaku yang tak mungkin jadi ada
Bicara lantang bahwa Allah ada
Tak semu tapi nyata kuasa-Nya
Kita terlahir sebagai saudara
Kau kuat, memacuku bangkit dari lemahnya jiwa ini
Kau indah, membuatku malu mendiami negeri indah dengan sifat buruk ini
Kau berani, menyadarkanku untuk takut hanya pada Yang Maha Mengawasi
Kau saudaraku, aku rindu
hingga harapan bertemu di Jannah-Nya kian menggebu